WAKAFDT.OR.ID | SALATIGA — Proses pembangunan gedung Baitul Qur’an di Salatiga Jawa Tengah dimulai kembali, setelah sempat berhenti pascaliburan hari raya idulfitri.
Pembangunan sudah tahap pengecoran lantai 2, untuk selajutnya akan dibuat kerangka dan tiang. Sebelum pembuatan kerangka, akan dilakukan pemasangan batu belah dan pembongkaran bedeng bekas.
Luas pembangunan Baitul Quran yang sedang dibangun berukuran 330 meter persegi. Untuk saat ini proses pembangunan sudah memasuki tahap pondasi.
Pembangun Baitul Qur’an akan dibangun dengan konsep wakaf kemakmuran yang akan diintegrasikan dengan konsep wakaf produktif, artinya akan ada unit usaha yang akan dibangun untuk membiayai operasioanal pesantren penghafal Baitul Quran yang akan dijalankan nantinya. Seperti mini cafe, pemasaran DT Mart, dan DT Fresh.
Lokasi tersebut cukup berpotensi jika dibangun sebuah unit usaha, karena didukung oleh salah satu aktivitas rumah disakit, masjid, dan kos-kosan di sekitar pembangunan Baitul Quran.
Bagi sekumpulan masyarakat disana sangat sulit menjangkau tempat makanan yang dekat, sehingga ini menjadi peluang penting untuk sebuah usaha.
“semoga untuk awal tahun 2024 bangunan Baitul Quran sudah bisa digunakan, untuk saat ini dana yang sudah terkumpul berjumlah 500 juta, sedangkan dana yang dibutuhkan sekitar 1.8 miliar,” ujar Riyadi selaku penanggungjawab wakaf produktif. (Arga)
___________________