Belajar di Teras dan Masjid: Semangat Santri PDF DT Tak Padam Menanti Ruang Kelas
WAKAFDT.OR.ID | BANDUNG — Suara-suara lantunan ayat dan kajian ilmu agama terdengar riuh bukan dari dalam bilik-bilik kelas, melainkan dari sudut-sudut Masjid, teras asrama, hingga area terbuka di Eco Pesantren Daarut Tauhiid (DT) 2 Program Pendidikan Diniyah Formal (PDF).
Keterbatasan fasilitas tidak sedikit pun menyurutkan semangat belajar para santri di sana. Hingga saat ini, proses belajar mengajar santri PDF DT masih berlangsung di lokasi-lokasi seadanya.

Ketiadaan ruang kelas yang memadai memaksa para santri dan guru beradaptasi, mengubah area salat menjadi ruang kuliah sementara, dan memanfaatkan teras sebagai tempat menghafal.
“Meski dengan fasilitas yang belum begitu lengkap, semangat para santri PDF tetap menggebu dalam mempelajari ilmu agama,” ujar salah seorang pengurus PDF.
Tidak hanya kegiatan belajar formal, kendala fasilitas juga terasa dalam kegiatan non-akademik. Saat pelajaran olahraga, misalnya, para santri harus puas memanfaatkan lahan sekitar masjid dan asrama.
Mereka belum memiliki lapangan atau sarana olahraga yang representatif. Kondisi ini menuntut kreativitas tinggi dari pengajar dan kesabaran ekstra dari para santri.
Namun, di tengah segala keterbatasan, ada sinar harapan yang mulai terwujud.
Saat ini, di lingkungan pondok pesantren tersebut, sedang berlangsung pembangunan ruang kelas belajar baru untuk santri PDF. Pembangunan ini menjadi fokus utama demi meningkatkan kualitas dan kenyamanan proses pendidikan.

Para santri menyambut pembangunan ini dengan antusiasme yang luar biasa. Besar harapan mereka agar pembangunan ruang kelas ini dapat segera rampung sehingga mereka bisa merasakan suasana belajar yang lebih kondusif.
Mereka mendambakan momen bisa belajar, duduk rapi di meja dan kursi kelas, terpisah dari hiruk pikuk kegiatan masjid dan asrama.
Pembangunan ini adalah langkah penting untuk memastikan generasi penerus ulama ini dapat menimba ilmu dengan fasilitas yang layak, menjadikan masa-masa belajar di teras dan masjid sebagai kenangan manis akan perjuangan dan semangat pantang menyerah. (WIN)
Redaktur: Wahid Ikhwan
Belajar di Teras dan Masjid: Semangat Santri PDF DT Tak Padam Menanti Ruang Kelas Read More »