Mengapa Umat Islam di Indonesia Harus Peduli pada Palestina?
Di tengah hiruk pikuk kehidupan modern, umat Islam Indonesia sering dihadapkan pada berbagai isu global yang menyentuh nurani. Salah satunya adalah penderitaan saudara-saudara kita di Palestina.
Konflik berkepanjangan, penjajahan, dan pelanggaran hak asasi manusia telah membuat rakyat Palestina hidup dalam bayang-bayang ketidakpastian. Di sinilah, kepedulian umat Islam Indonesia bukan hanya penting—tetapi juga sangat mendesak.
Ikatan Aqidah dan Kemanusiaan
Palestina bukan sekadar tempat jauh di belahan bumi lain. Ia adalah bagian dari sejarah Islam, tempat berdirinya Masjid Al-Aqsha—masjid suci ketiga setelah Masjidil Haram dan Masjid Nabawi. Umat Islam percaya bahwa setiap penderitaan yang dialami sesama muslim adalah penderitaan kita juga.
Rasulullah saw bersabda, “Perumpamaan orang-orang mukmin dalam saling mencintai, mengasihi, dan menyayangi, seperti satu tubuh…” (HR Bukhari dan Muslim).
Lebih dari itu, Palestina adalah isu kemanusiaan. Siapa pun yang memiliki hati nurani akan tergerak melihat anak-anak kehilangan tempat tinggal, pendidikan, bahkan nyawa mereka karena konflik yang tak berkesudahan.
Peran Indonesia sebagai Negara Muslim Terbesar
Sebagai negara dengan jumlah umat Islam terbesar di dunia, Indonesia memiliki kekuatan yang besar, baik secara moral maupun sosial. Suara Indonesia di dunia internasional memiliki bobot yang tidak bisa diabaikan. Namun, kepedulian itu harus dimulai dari dalam, yakni dari setiap individu dan komunitas muslim yang sadar akan tanggung jawab moralnya.
Wakaf: Solusi Abadi untuk Palestina
Salah satu bentuk kepedulian yang tidak hanya bersifat sementara, tapi juga berkelanjutan adalah wakaf. Wakaf adalah harta yang diberikan untuk kepentingan umum di jalan Allah, dan manfaatnya bisa terus mengalir tanpa batas waktu.
Bayangkan jika umat Islam di Indonesia bersatu dan menggerakkan wakaf untuk Palestina:
– Wakaf pendidikan untuk membangun sekolah dan universitas di Gaza.
– Wakaf kesehatan untuk menyediakan rumah sakit dan layanan medis.
– Wakaf ekonomi untuk menciptakan lapangan kerja dan usaha mandiri bagi warga Palestina.
– Bahkan wakaf digital untuk membangun media dan teknologi yang memperjuangkan narasi kebenaran.
Wakaf bukan hanya sedekah; ia adalah investasi abadi. Ketika dunia terus berubah, wakaf bisa menjadi pondasi ekonomi umat yang kokoh. Membantu Palestina keluar dari siklus ketergantungan dan membangun masa depannya sendiri.
Saatnya Bertindak, Bukan Hanya Simpati
Kepedulian tidak cukup hanya dengan doa atau unggahan media sosial. Saatnya bergerak. Banyak lembaga wakaf tepercaya di Indonesia, salah satunya adalah Wakaf Daarut Tauhiid yang sudah membuka jalur wakaf khusus untuk Palestina. Dengan hanya menyisihkan sebagian kecil dari rezeki kita, kita bisa menjadi bagian dari solusi.
Jadi, mengapa kita harus peduli kepada Palestina? Karena Palestina adalah cerminan hati nurani umat Islam. Peduli pada Palestina adalah bukti nyata keimanan dan kecintaan kita pada keadilan, kemanusiaan, dan masa depan peradaban Islam. Melalui wakaf, umat Islam Indonesia tidak hanya hadir sebagai penonton, tapi sebagai pelaku sejarah yang membawa harapan.
Mari jadikan kepedulian kita bukan hanya emosional, tetapi strategis dan berdampak. Wakaf adalah warisan untuk dunia dan akhirat. Dan Palestina, adalah ladang amal yang luas untuk itu. (Cahya)
Mengapa Umat Islam di Indonesia Harus Peduli pada Palestina? Read More »